Posted by : Unknown Rabu, 22 Maret 2017

Empat Model Deployment Cloud Computing


         NIST National Institut of Standard and Technology) tidak hanya menjelaskan mengenai definisi dari Cloud Computing, tetapi juga membagi model deployment dari Cloud Computing ke dalam empat model. Keempat model tersebut yaitu Public Cloud, Private Cloud, Hybrid Cloud, dan Community Cloud.

Public Cloud
          Public cloud adalah layanan cloud computing yang disediakan untuk masyarakat umum yang disediakan oleh sebuah organisasi yang menyediakan cloud servis. Sebagai user kita hanya perlu mendaftar dan membayar pay per use (ada yang gratis juga) untuk menikmati layanannya.
·         Contoh Public cloud gratis : Facebook, twitter, Windows Live Mail, Gmail, dan beberapa free cloud storage lainnya. 
·         Contoh Public Cloud berbayar : Office 365, Windows Azure, Amazon EC2, dll.

Private Cloud
      Private cloud adalah layanan cloud computing yang disediakan untuk memenuhi kebutuhan internal dari sebuah organisasi/perusahaan. Misalnya dalam sebuah perusahaan bagian ITnya sebagai Service Provider dan komputer-komputer lainnya di satu perusahaan tersebut sebagai clientnya, tipe cloud ini biasanya memakai jaringan internet lokal (intranet).
·         Contoh dalam PaaS : sistem OS dan database internal 
·         Contoh dalam SaaS : Sharepoint, Exchanger, dan SQL server untuk keperluan internal. 
·         Contoh dalam IaaS : virtual machine yang bisa diminta sesuai dengan kebutuhan internal.

Hybrid Cloud
          Hybrid cloud adalah gabungan dari layanan public cloud dan private cloud yang tiap cloudnya tetap mempertahankan identitas unik mereka, tetapi berkombinasi menjadi satu unit.

Contoh:

          Perusahaan A menyewa layanan Windows Azure (Public cloud) sebagai “rumah” yang dipakai untuk aplikasi yang mereka buat, tapi aturan tidak memperbolehkan data nasabah ditempatkan di pihak ketiga jadi perusahaan A menyimpan data nasabah tersebut di database internal mereka sendiri (private cloud).

Community cloud
           Community cloud adalah gabungan organisasi yang membangun cloud yang mempunyai concern yang sama. Model ini sangat cocok untuk sebuah institusi yang terdiri dari banyak departemen seperti pemerintahan dsb.


Hubungan Cloud Computing dan Internet of Thinks (IOT)
      Pemanfaatan teknologi komputer(‘komputasi’) dan pengembangan berbasis Internet (‘awan’). Awan (cloud) adalah metafora dari internet, sebagaimana awan yang sering digambarkan di diagram jaringan komputer. Sebagaimana awan dalam diagram jaringan komputer tersebut, awan (cloud) dalam Cloud Computing juga merupakan abstraksi dari infrastruktur kompleks yang disembunyikannya.Ia adalah suatu metoda komputasi di mana kapabilitas terkait teknologi informasi disajikan sebagai suatu layanan (as a service), sehingga pengguna dapat mengaksesnya lewat Internet (“di dalam awan”) tanpa mengetahui apa yang ada didalamnya, ahli dengannya, atau memiliki kendali terhadap infrastruktur teknologi yang membantunya. 
     Menurut sebuah makalah tahun 2008 yang dipublikasi IEEE Internet Computing “Cloud Computing adalah suatu paradigma di mana informasi secara permanen tersimpan di server di internet dan tersimpan secara sementara di komputer pengguna (client) termasuk di dalamnya adalah desktop, komputer tablet, notebook, komputer tembok, handheld, sensor-sensor, monitor dan lain-lain. Dapat disimpulkan tanpa akses internet Cloud computing tidak bisa digunakan sehingga bisa dikatakan Cloud computing berhubungan erat dengan Internet.

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © Nur Eka Fitrianingtyas - Blogger Templates - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -